Pemanfaatan Biji jarak menjadi bahan bakar minyak energi alternatif
Tujuan Penelitian
Penelitian ini bertujuan untuk :
- Mengetahui komposisi kimia biji jarak
-Mendapatkan metode ekstraksi minyak biji jarak yang terbaik yang dapatmenghasilkan rendemen minyak tertinggi.
- Mengetahui komposisi asam lemak dari minyak biji jarak yang dihasilkan
Manfaat Penelitian
Dari
hasil penelitian ini diharapkan dapat diperoleh data dasar tentang
sifat fisik dan komposisi biji jarak, proses pembuatan minyak jarak
serta karakteristik dari minyak jarak. Data dasar tersebut berguna untuk
merancang dan membangun alat pengepres minyak jarak yang dapat
diterapkan di tingkat pengguna yaitu petani dan pengusaha minyak
jarak. Dari data karakteristik minyak jarak juga dapat diketahui arah
pemanfaatan minyak jarak, yang salah satunya adalah sebagai bahan bakar
alternatif
Tanaman Jarak
Tanaman
jarak (Jatropha curcas L.) dikenal sebagai jarak pagar, dan merupakan
tanaman semak yang tumbuh dengan cepat hingga mencapai ketinggian 3-5
meter. Tanaman ini tahan kekeringan dan dapat tumbuh di tempat-tempat
dengan curah hujan 200 mm hingga 1500mm per tahun. Daerah penyebaran
tanaman terletak antara 40oLS sampai 50oLU dengan ketinggian optimal
0-800 meter di atas permukaan laut .Tanaman jarak memerlukan iklim yang
kering dan panas terutama pada saat berbuah. Suhu yang rendah pada
saat penanaman dan pembungaan akan sangat merugikan karena mudah
terserang jamur. Tanaman jarak pagar tumbuh di daerah tropis dan
subtropis, dengan suhuoptimum 20 ± 35oC. Kelembaban yang tinggi akan
mendorong perkembangan jamur sehinggaakan menurunkan produktivitas.
Tanaman jarak pagar tergolong tanaman hari panjang, yaitutanaman yang
memerlukan sinar matahari langsung dan terus menerus sepanjang hari.
Tanamantidak boleh terlindung dari tanaman lainnya, yang berakibat akan
menghambat pertumbuhannya.Faktor utama yang berpengaruh terhadap
tanaman adalah intensitas hujan, hari hujan perbulandan panjang bulan
basah. Intensitas hujan yang tinggi dalam bulan-bulan basah, akan
mengakibatkan timbulnya serangan cendawan dan bakteri, baik di bagian
atas maupun bagiandalam tanah. Pada saat berbunga dan berbuah
membutuhkan bulan kering minimal
usia
5 tahun. Buahnya berbentuk ellips dengan panjang 1 inchi dan memiliki
2-3 biji. Umur tanaman ini dapat mencapai 50 tahun .Saat ini cara
bercocok tanam jarak masih dilakukan secara sederhana, dan biasanya
dilakukanbersama-sama dengan tanaman palawija seperti jagung, padi gogo,
kedele, kacang tanah danketela pohon. Penanaman jarak dilakukan dengan
cara memasukkan 2-3 biji pada setiap lubang sedalam kira-kira 3 cm pada
tanah yang telah digemburkan dan diratakan. Waktu tanam perlu di
sesuaikan dengan keadaan iklim setempat serta jenis jarak yang akan
ditanam. Penanaman sebaiknya dilakukan pada akhir musim hujan, untuk
menjaga agar saat pembungaan tidak terkena hujan yang dapat
mengakibatkan gugurnya bunga. Untuk mempercepat perkembangandan
pertumbuhan biji secara serentak, sebelum ditanam biji direndam selama
24 jam.Pemeliharaan tanaman dan pemupukan dapat dilakukan pada waktu
tanaman berumur 3 minggu .Pemupukan dapat diberikan dua kali yaitu pada
saat tanam dan setelah tanaman berumur 3-4minggu. Dipakai system hara
berimbang (NPK) dosis pemakaian per hektar lahan 200 kg urea,100 kg TSP
dan 50 kg KCl. Tiap pohon memerlukan 50 gra, campuran urea, TSP dan
KCL2:2:1 pada saat tanam dan 20 gram urea setelah 3-4 minggu.
Manfaat Tanaman Jarak
Bagian
tanaman jarak yang dapat dimanfaatkan adalah biji, akar, daun dan
minyak dari bijinya.Bagian daun digunakan sebagai obat untuk penyakit
koreng, eczema, gatal (pruritus), batuk sesak dan hernia. Bagian akar
digunakan untuk rematik sendi, tetanus, epilepsy, bronchitis pada
anak-anak, luka terpukul, TBC kelenjar dan schizophrenia (gangguan
jiwa). Bagian bijidigunakan untuk mengurangi kesulitan buang air besar
(konstipasi), kanker mulut rahim dankulit (carcinoma of cervix and
skin), visceroptosis/gastroptosis, kesulitan melahirkan dan
retensiplasenta/ari-ari, kelumpuhan oton muka, TBC kelenjar, bisul,
koreng, scabies ,infeksi jamur danbengkak.Minyak jarak dihasilkan dari
biji buah jarak dengan proses ekstraksi menggunakan mesinpengepres atau
menggunakan pelarut. Crude bio oil dihasilkan dengan cara ekstraksi
menggunakan pelarut dan kemudian dilanjutkan dengan proses pirolisis,
dan untuk menghasilkan modified bio oil dilanjutkan dengan proses
partial cracking. Modified bio oil.
Komposisi Kimia Biji dan Minyak Jarak
Biji
jarak terdiri dari 75% kernel (daging biji) dan 25% kulit dengan
komposisiKimia.Minyak jarak mempunyai kandungan asam lemak .Komposisi
kimia biji jarak Komponen : Minyak 54 %.karbohidrat 13%, Serat 12,5%,Abu
2,5 % , Protein 18%Kandungan asam lemak minyak biji jarak Asam Asam
Risinoleat 86 %,Asam Oleat 8.5 %AsamLinoleat 3.5 % ,Asam Stearat 0.5-2.0
%, Asam Dihidroksi Stearat 1-2 %
4
. Sifat Fisik dan Kimia Minyak Jarak
Minyak
jarak mempunyai rasa asam dan dapat dibedakan dengan trigliserida
lainnya karena bobot jenis. Kekentalan (viskositas) dan bilangan asetil
serta kelarutannya dalam alkohol
Proses Pengolahan Minyak Biji Jarak
Proses
pengolahan minyak biji jarak dari biji buah jarak meliputi :
pengeringan buah jarak untuk mengeluarkan biji dari buah jarak,
pengeringan biji jarak hingga diperoleh kadar air biji 6%,pemisahan
kulit biji (cangkang) dengan daging biji yang dapat dilakukan secara
manual atau menggunakan mesin pemisah biji jarak, proses pemanasan
daging biji (steam) pada suhu 170oC selama 30 menit, penghancuran daging
biji , pengepresan minyak dengan menggunakan mesinpengepres, dan
penyaringan minyak Bungkil biji jarak dari hasil pengepresan minyak
jarak dapatdigunakan sebagai merupakan ternak setelah terlebih dahulu
membuang racun ricin dankurkinnya. Kadar racun jarak yang ditanam di
Indonesia belum diketahui, sedangkan jarak Riccinus communis yang
dibudidayakan di negara-negara lain seperti Afrika Selatan, Israel
danTurki berkadar ricin 3,3-3,9 mg/g. Setelah proses pemanasan racun
kurkin akan kehilangandaya toksiknya, sedangkan racun ricin dapat
dihilangkan dengan perlakuan kimiawi, yaitu dengan menambahkan etanol
dan NaOH .Tempurung jarak juga masih dapat dimanfaatkan melalui
teknologi pirolisa dan dapat digunakan sebagai bahan bakar.
Proses Pembuatan Minyak Biji Jarak
Minyak
jarak dapat diperoleh dari biji jarak yang sudah tua dan diproses
dengan cara pengepresan. Pada penelitian ini biji jarak yang digunakan
adalah biji jarak pagar dari buah yangsudah cukup tua, yang ditandai
dengan kulit buah yang sudah menguning. Buah yang masih berkulit ini
kemudian dijemur selama 3 hari hingga kering dan kulitnya menjadi pecah
dengansendirinya. Untuk memisahkan bagian biji dengan kulit buah
dilakukan dengan menggunakan alat pemisah biji. Dengan alat ini,
persentase biji utuh yang diperoleh sekitar 48% dan biji
pecah3%.Bijiyang sudah dipisahkan dari cangkangnya kemudian diberi
pemanasan pendahuluan, yaitu berupa pemanasan dengan uap pada suhu 170o C
selama 30 menit, pemanasan dengan oven padasuhu 105oC selama 30 menit
serta pemanasan dengan penggongsengan biji sehingga biji cukuppanas
untuk dilakukan pengepresan.Pemanasan merupakan salah satu tahap dalam
proses pengolahan minyak, yang bertujuan untuk menyatukan dan
mengumpulkan butir-butir minyak sehingga memungkinkan minyak dapat
mengalir keluar dari daging biji dengan mudah sertadapat mengurangi
afinitas minyak pada permukaan biji sehingga pekerjaan pemerasan
menjadilebih efisien,Selain itu, pemanasan juga dimaksudkan untuk
menonaktifkan enzim-enzim,sterilisasi pendahuluan, menguapkan air hingga
kadar air tertentu, meningkatkan keenceranminyak, menggumpalkan
beberapa protein sehingga memudahkan pemisahan lebih lanjut
danmengendapkan beberapa pospatida yang tidak dikehendakiPengepresan
biji jarak dalam penelitian ini dengan menggunakan alat pengepres
hidraulik. Tujuan pengepresan adalah untuk mengeluarkan minyak yang ada
di dalam daging biji. Dari hasil pengempaan ini dihasilkan minyak jarak
sekitar 28-40% dan bungkil yang masih mengandung minyak dengan kadar
10-20
MEMBUAT MINYAK JARAK
Cara 1
Biji
jarak dijemur selama dua hari, setelah itu dipecahkan untuk memisahkan
daging dan kulit biji jarak. Daging biji jarak digiling dan diperas.
Tiga kilogram biji jarak menghasilkan satu liter minyak jarak.
Cara 2
Cukup
dengan mengukus 50 kilogram buah jarak selama satu jam. Lalu daging
dihancurkandengan mesin blender.Setelah itu, daging buah dan biji yang
sudah dihancurkan dimasukkan ke dalam mesin tempa minyak. Dengan
penekanan dongkrak hidrolik, ampas diperas hingga menghasilkan minyak.
. Pengaruh Metode Pemanasan Biji Jarak Terhadap Rendemen Minyak
Dalam
proses ekstraksi minyak, maka tingkat rendemen minyak yang
dihasilkanakan menentukan efisiensi dari proses ekstraksi. Dalam
penelitian ini, sebelum esktraksiminyak jarak dengan pengempa hidraulik,
maka dilakukan pemanasan pendahuluan yangbertujuan untuk mengeluarkan
minyak dari sel-sel dan jaringan sehingga proses ekstraksimenjadi lebih
sempurna.Metode pemanasan biji jarak sebelum diektraksi ternyata dapat
mempengaruhirendemen minyak yang dihasilkan dan data hasil pengamat
disajikan.
Gambar proses pembuatan pemanfaatan biji jarak menjadi bahan bakar minyak .
Gambar biji jarak.
Kesimpulan
Berdasarkan
hasil penelitian ini dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut :1. Biji
jarak mengandung kadar lemak yang cukup tinggi yaitu sekitar 47%
sehingga biji jarak sangat potensial digunakan sebagai sumber minyak,2.
Minyak biji jarak mengandung ikatan rangkap sehingga minyak ini
berbentuk cair pada suhuruang dan mempunyai titik cair yang rendah.3.
Proses pembuatan minyak jarak dapat dilakukan dengan metode yang
sederhana, yaitu denganpengepresan dengan alat hydraulic press.
1 komentar:
artikel yg bagus ...terimakasih dan ijin berbgi
Posting Komentar